Di Tengah Derita, Ada Kasih yang Tak Terbatas
Senin, 9 Juni 2025
Injil Yohanes 19:25-34.
Renungan:
Dalam bacaan Injil hari ini, kita
melihat Yesus yang sedang disalibkan, dikelilingi oleh ibu-Nya, murid yang Ia kasihi,
dan orang-orang lain yang peduli. Meskipun Ia menderita sangat hebat, Yesus
menunjukkan kasih yang besar sampai akhir hayat-Nya dengan menyerahkan
nyawa-Nya demi keselamatan kita.
Sebagai pelajar, mungkin sering kali
kita menghadapi penderitaan, seperti perasaan ditinggalkan, dihina, atau merasa
sendiri dalam masalah. Seperti Yesus yang mengalami penderitaan tetapi tetap
menunjukkan kasih dan keberanian, kita juga dipanggil untuk mengatasi kesulitan
dengan iman yang kuat dan hati yang penuh kasih, tidak membalas kebencian
dengan kebencian.
Kita bisa belajar dari Yesus untuk tetap
setia dan sabar dalam menghadapi tantangan. Saat teman kita mengalami kesulitan
atau perlakuan tidak adil, kita diajak untuk hadir dan memberikan dukungan,
menunjukkan kasih yang tulus. Dengan begitu, iman dan karakter kita akan tumbuh
menjadi pribadi yang kuat dan berbelas kasih. Semoga demikian.
Afirmasi:
“Aku belajar dari kasih Yesus untuk sabar dan mengasihi tanpa syarat.”
Doa:
Tuhan Yesus, ajarilah kami untuk tetap kuat dan penuh kasih di tengah
kesulitan, seperti Engkau yang mengasihi sampai akhir. Sebab Engkaulah Tuhan
kami yang hidup dan berkuasa kini dan sepanjang segala masa. Amin.
Seorang pemenang selalu
melakukan refleksi diri untuk segera mendapatkan pembelajaran
yang maksimal. Luangkan waktu dan tuliskan apa yang kamu pelajari.
1.
Apa
pembelajaran terbesar saya dari renungan hari ini?
2.
Apa
formula afirmasi yang paling berkesan untuk saya?
3.
Mengapa
hari ini saya sangat bersyukur?

(1)-100x100.jpg)


