Bersatu dalam Kasih, Mewujudkan Damai

Bersatu dalam Kasih, Mewujudkan Damai

Minggu, 1 Juni 2025

HARI MINGGU PASKAH VII (P).

Injil Yohanes 17:20-26.

 

Renungan:

Dalam bacaan Injil hari ini, Yesus berdoa agar semua pengikut-Nya menjadi satu, seperti Dia dan Bapa adalah satu. Persatuan ini bukan sekadar bersamaan fisik, melainkan bersatu dalam kasih dan iman, sehingga dunia percaya akan kasih Allah yang nyata di tengah mereka.

Di dunia sekolah maupun di luar, kita sering menghadapi perbedaan—baik pendapat, latar belakang, maupun kebiasaan. Konflik dan perpecahan mudah terjadi. Namun Yesus mengingatkan bahwa persatuan dalam kasih adalah kekuatan yang mengubah dunia. Ketika kita hidup rukun, saling menerima, dan berdoa bersama, iman kita bertumbuh dan karakter kita menjadi cermin kasih Kristus.

Mari kita mulai dengan saling menghargai di kelas, tidak membeda-bedakan teman, dan membantu mereka yang kesulitan. Jadikan kasih sebagai dasar setiap tindakan. Melalui sikap ini, kita bukan hanya mempererat persaudaraan, tapi juga menjadi saksi hidup akan kasih Kristus yang membawa damai. Semoga demikian.

Afirmasi:
Aku memilih untuk hidup dalam kasih dan persatuan, menjadi saksi damai Kristus di sekitarku.

Doa:
Tuhan Yesus, tuntunlah kami untuk mengasihi dan menyatukan hati dengan sesama, agar kami menjadi pembawa damai yang memuliakan nama-Mu. Sebab Engkaulah Tuhan kami yang hidup dan berkuasa kini dan sepanjang segala masa. Amin.

Refleksi:

Seorang pemenang selalu melakukan refleksi diri untuk segera mendapatkan pembelajaran yang maksimal. Luangkan waktu dan tuliskan apa yang kamu pelajari.

1.     Apa pembelajaran terbesar saya dari renungan hari ini?

2.     Apa formula afirmasi yang paling berkesan untuk saya?

3.     Mengapa hari ini saya sangat bersyukur?